Walikota Lubuk Linggau Terjun Langsung Bagikan Beras


LUBUKLINGGAU-Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau mulai hari ini (Senin, 26/7) telah menyalurkan bantuan 10 kg beras PPKM Darurat kepada masyarakat Kota Lubuklinggau yang terdaftar dalam Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM PKH) dan penerima Bantuan Sosial Tunai (BST).

Penyaluran bantuan ini dilepas secara langsung oleh Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe, didampingi Kapolres Lubuklinggau, AKBP Nuryono, Kejari Lubuklinggau, Willy Ade Chaidir dan Kepala Bulog Kota Lubuklinggau, Joko Susilo serta dihadiri seluruh Camat dalam wilayah Kota Lubuklinggau, bertempat di Kantor Bulog Lubuklinggau.

Pada hari pertama, penyaluran bantuan dilakukan di dua kecamatan yakni Kecamatan Lubuklinggau Barat l dan Kecamatan Lubuklinggau Barat II.

Rinciannya sebagai berikut, untuk Kecamatan Barat l penerima PKH 1.376 KK dan BST 669 KK total 2.045. Sedangkan untuk Kecamatan Lubuklinggau Barat II, penerima PKH 799 KK dan BST 466 KK dengan keseluruhan berjumlah 1.265 KK.

Pembagian selanjutnya dilakukan pada Selasa (27/7) di Kecamatan Lubuklinggau Timur I dan Kecamatan Lubuklinggau Timur II.

Dilanjutkan pada Rabu (28/7) di Kecamatan Lubuklinggau Utara I dan Kecamatan Lubuklinggau Utara II dan terakhir Kamis (29/7) di Kecamatan Lubuklinggau Selatan I dan Kecamatan Lubuklinggau Selatan II.

Dalam arahannya, Wako mengatakan hari ini Pemkot Lubuklinggau mulai menyalurkan beras bantuan berkaitan dengan PPKM Darurat dengan sasaran penerima PKH dan BST.

“Hal ini merupakan bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat saat terjadinya PPKM Darurat. Mengenai data penerima, semuanya sudah tersistem di pusat. Pemkot Lubuklinggau tidak bisa membagikan kepada masyarakat yang tidak terdata,” ujar walikota.

Ia juga mengatakan total penerima bantuan secara keseluruhan sebanyak 7781 PKH dan 4462 BST, dengan jumlah 12243 KK atau setara dengan 112430 Kg beras.

“Bagi masyarakat yang tidak terkaper, pemerintah akan selalu berusaha memperhatikan seluruh elemen masyarakat yang terdampak, akan tetapi jangan sampai ada dua data yang sama penerima bantuan.,” katanya.

Sasaran pertama di Kecamatan Lubuklinggau Barat yang dilakukan secara dor to dor guna menghindari kerumunan. Diwaktu bersamaan Wali Kota Lubuklinggau turun secara langsung dalam memberikan bantuan. (Kll)

Berita Terkait

Top