Orang Gila, Gelandangan dan Pengemis di Palembang Akan Dibuatkan KTP
Melalui instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) kota Palembang terus berkomitmen dalam memberikan pelayanan kepada seluruh elemen masyarakat guna dilakukannya pendataan, sehingga seluruh masyarakat, khususnya di kota Palembang dapat memiliki Nomor Identitas Kependudukan (NIK) yang resmi dikeluarkan oleh Disdukcapil.
Dalam hal ini, pendataan juga dilakukan oleh pihak Disdukcapil kota Palembang kepada Orang Dengan Gangguang Jiwa (ODGJ) yang berada di lokasi Panti Sosial Rehabilitas, Gelandangan dan Pengemis
Sebanyak kurang lebih 137 ODGJ di Panti Rehabilitasi dilakukan pendataan serta perekaman, sehingga dapat diolah dan mendapatkan Nomor Identitas Kependudukan (NIK) resmi dari Disdukcapil kota Palembang.
“Fasilitas kesehatan itu adalah hak dasar selain hak pendidikan. Dan Alhamdulillah kita telah diberikan kesempatan untuk memberikan pelayanan bagi mereka,” kata Kepala Dinas Dukcapil kota Palembang, Dewi Isnaini saat dikonfirmasi, Kamis 11 Febuari 2021.
“Jumlahnya ada 137 orang. Disini kita melakukan pendataan secara geometrik, dan setelah data diolah, barulah mereka diberikan NIK dan perekaman,” tambahnya.
Disampaikan Dewi, bahwa apa yang dilakukan oleh pihaknya tersebut merupakan suatu amanat dari Undang-undang Pasal 34. “Kewajiban kita sebagai ASN yaitu memberikan pelayanan terhadap masyarakat. Dan itu juga sesuai dari instruksi Mendagri terkait gerakan sadar administrasi kependudukan,” ujarnya.
Dirinya juga menjelaskan, Dinas Dukcapil memiliki tugas dalam memberikan pelayanan dan memberikan pemahaman kepada masyarakat.
“Administrasi itu adalah hak masyarakat dan kami diwajibkan untuk memberikan pelayanan. Dan pelayanan itu tidak hanya menunggu atau hanya duduk. Tetapi kita harus langsung turun,” jelasnya.
Masih dikatakan Dewi, selain melakukan pendataan terhadap ODJG, Disdukcapil kota Palembang sebelumnya juga telah melakukan pencetakan KTP di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Palembang.
“InsyaAllah kedepan kami juga akan ke panti jompo dan juga kepada anak-anak yang telah wajib KTP di Sekolah.
