Mawardi Yahya Hadiri Panen Raya Jagung Nusantara Secara Virtual


Wakil Gubernur Sumatera Selatan H. Mawardi Yahya hadir secara virtual dalam acara panen raya jagung nusantara yang diadakan secara serentak seluruh indonesia. Bersama menteri pertanian RI Dr H. Syahrul Yasin Limpo, S.H, M.H, bertempar di command center kantor gubernur Sumsel, Rabu, (29/09)

Acara panen raya jagung ini juga diadakan secara langsung di desa Grabobgan Jawa Timur, panen raya jagung serentak tersebut digelar bertepatan dengn hari tani nasional.

Dalam kesempatan yang sama juga dilakukan panen di beberapa daerah di Indonesia antara lain Prov. Sumut, Kab. Bengkulu Selatan, Kab. Jeneponto, Kab Enrekang, Kab. Boalemo, Kab. Pahuwato, Kab. Sumbawa, dan Kab. Bantaeng.

Mawardi Yahya melalui Kadis Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dr. Ir. H. R. Bambang Pramono, M.Si, katakan Sumsel sendiri telah melakukan panen jagung di tiga titik lokasi yaitu di Kab. Musi Rawas, OKUT, dan Banyuasin. Menurutnya, Produksi jagung Indonesia mencapai 23 juta ton. Sedangkan Sumsel per 28 September 2021 sudah mencapai luas panen sekitar 112 hektar atau setara 707.546 ton pipilan kering.

Ditargetkan pada tahun 2021 ini, Sumsel dapat berkontribusi panen jagung menjadi 1 juta ton pipilan kering. Karena sebelumnya di tahun 2020 panen jagung mencapai 927 ribu ton pipilan kering.

“Kita masih ada waktu 3 bulan untuk panen lagi, mudah-mudahan dengan produktivitas panen jagung Sumsel yang berada di atas nasional yaitu 6,7 ton per hektar, hal ini dapat tercapai,” katanya.

Diungkapkannya, bahwa sejak 2019, Sumsel sudah masuk 10 besar skala nasional sebagai daerah penghasil jagung. Sumsel juga menyiapkan untuk melakukan Ekstensifikasi (upaya meningkatkan hasil pertanian dengan memperluas lahan pertanian) dengan penanaman padi padi jagung atau padi jagung di beberapa daerah Sumsel antara lain, OKUS, OKUT, dan MUBA.

Dalam kesempatan itu juga, Syahrul Yasin yakini kepala daerah yang mempunyai kepedulian akan sektor pertanian, daerah tersebut tidak pernah mengalami kelaparan. Dirinya juga mengungkapkan sektor pertanian banyak membuka lapangan pekerjaan. (hms)

Berita Terkait

Top