Dikabarkan Hilang, Pelajar SMA Ditemukan Tewas Dengan Sejumlah Luka


LAHAT, Suarasumsel.net —- Setelah dikabarkan menghilang seorang siswa SMA di Kabupaten Lahat berinisial AF (16) warga Jl Kol Barlian RT 18 RW 06 kelurahan Pasar Lama kecamatan Lahat, ditemukan sudah dalam kondisi membusuk kehitam hitaman serta menggeluarkan aroma tidak sedap dan mengalami sejumlah luka, diduga korban dibunuh, lalu, dibuang ke gorong gorong.

Jasad seorang pelajar ini ditemukan pada Rabu tanggal 30 November 2022 sekira pukul 11.30 WIB dengan TKP di Jl Microwave Puncak Gunung Gajah (Gugah) kelurahan Gugah, oleh warga bernama Islaini (51) dan M.Aditya Mahmuda (20) keduanya merupakan warga Jl Kol Barlian RT 19 RW 06 kelurahan Pasar Lama, Kabupaten Lahat.

Kapolres Lahat AKBP Eko Sumaryanto SIK, MSi melalui Humas Polres Lahat IPTU Sugianto, disampaikan Kasubsi Penmas Humas Polres Lahat AIPTU Liespono SH membenarkan, adanya penemuan mayat laki laki yang telah dalam kondisi meninggal dunia (MD).

Belakangan diketahui, sambung Liespono, korban berinisial AF ini merupakan seorang pelajar SMA di Kabupaten Lahat dalam keadaan sedikit menghitam dan menggeluarkan bau tidak sedap, dilokasi di Jl Microwave Puncak Gugah kelurahan Gunung Gajah Kabupaten Lahat.

“Korban ditemukan oleh warga di dalam gorong gorong di Jl Microwave Puncak Gugah kelurahan Gunung Gajah kecamatan Lahat, dalam kondisi terlentang, dan menggeluarkan aroma tidak sedap,” ujar Liespono pada Rabu (30/11/2022).

Untuk kronologis kejadian sambung Liespono, pada Rabu tanggal 30 November 2022 sekira jam 11.30 WIB bertempat di Jl Microwave Puncak Gugah kelurahan Gunung Gajah Kabupaten Lahat, telah ditemukan mayat seorang laki-laki bernama AF.

Pertama kali menemukan jasad korban ditegaskannya, warga bernama Islaini dan Aditya sedang mencari anaknya Ade Firmansyah yang tidak pulang sejak hari Minggu tanggal 27 November 2022.

“Setelah sampai di Jl Microwave Puncak Gugah kelurahan Gunung Gajah kecamatan Lahat, saksi Islaini mencium bau busuk dilokasi. Dan, mencari sumber bau tersebut dan dibawah gorong gorong Islaini melihat kaki mayat,” tambahnya.

Selanjutnya, kata Liespono, saksi Islaini dan Aditya menarik keluar untuk memastikan mayat tersebut, lalu, dicek ternyata memang benar mayat yang ditemukan adalah anaknya bernama Ade Firmansyah, yang telah hilang sejak Minggu tanggal 27 November 2022.

Lalu, menurut Liespono, piketan Reskrim dan anggota Identifikasi kelokasi untuk melakukan Olah TKP dan membawa korban ke RSUD Lahat untuk dilakukan Visum At Repertum.

“Ditubuh korban didapati luka tusukan dibagian dada sebelah kiri, luka tusuk dibagian punggung belakang sebelah kiri, dan mengalami patah gigi dibagian depan, berikut BB 1 celana jins panjang berwarna biru, 1 celana pendek berwarna biru Dongker, dan 1 buah baju kaos berwarna hitam dengan tulisan ETERNITE,” tutup Liespono. (Din)

Berita Terkait

Top