PT PGE Lumut Balai Bantah Keruhnya Sungai Sepanas Akibat Limbah Produksi


SEMENDE, suarasumsel.net — PT Pertamina Geothermal Energi, pada siaran persnya, Selasa (2/4) membantah dan memberikan klarifikasi terkait pemberitaan media selidikkasus.com yang dipublikasikan pada 28 Maret 2024 dengan judul ‘Air yang mengalir di pemukiman warga penindaian Semendo Darat Laut berubah warna butek, diduga pencemaran limbah PT PGE’.

Pada artikel tersebut dijelaskan bahwa sejumlah warga Dusun Penindaian Kampung Lima Semendo Darat laut Kabupaten Muara Enim  Provinsi Sumatera Selatan, keluhkan air sungai berubah warna dan berbau yang diduga disebabkan oleh aktivitas PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) Area Lumut Balai.

Berikut klarifikasi/rilis dari PT PGE Lumut Balai :
1. Pada Tgl. 26 Maret 2024, PGE Area Lumut Balai mendapatkan informasi terkait berubahnya warna air yang mengaliri di Sungai Sepanas dan langsung menindaklanjuti melalui koordinasi dengan Tim Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) PGE & tim Proyek Lumut Balai Unit-2 untuk melakukan pemeriksaan lebih mendalam terkait penyebab berubahnya warna air.

2. Tim PGE Proyek Lumut Balai Unit 2 juga telah berkoordinasi dengan perusahaan konsorsium yang merupakan kontraktor EPCC Unit-2, untuk melakukan pemeriksaan stormwater drainage and soil disposal management. Lebih lanjut, Tim HSSE PGE terus melakukan pengecekan dan perawatan pada sediment trap terutama pada area jalan baru hingga Cluster-3 dengan meningkatnya intensitas hujan yang tinggi pada 3 hari terakhir yang mengakibatkan pengikisan dasar sungai atau erosi tanah disisi hulu yang menyebabkan kekeruhan air menjadi
tinggi.

3. Kami telah memastikan bahwa operasional PGE Area Lumut Balai tetap aman dan tidak terdapat adanya kebocoran atau adanya aktivitas pembuangan limbah ke Sungai Sepanas. Dengan demikian, kegiatan operasional tetap dilakukan seperti biasanya hal ini dibuktikan dari hasil pemeriksaan kondisi air sungai dengan foto-foto pemantauan langsung.

4. Pada hari ini Senin 1 April 2024, tim media pers bersama Tim Humas PT PGE Lumut Balai, telah melakukan pengecekan terhadap sungai yang di duga telah tercemar dan saat pengecekan situasi air telah kembali normal dan tidak ada dampak limbah yang di timbulkan ke warga sekitar kampung 5 desa penindaian.

5. Adapun terkait dengan keruhnya air sepanas saat investigasi di sebabkan oleh curah hujan yang tinggi hingga membawa sebagian material debu dan tanah dari sub DAS di sisi hulu kegiatan dan pembangunan konstruksi jalan proyek EPCC Unit-2 (Engineering, Procurement, Construction, Commissioning) yang dilaksanakan oleh kontraktor Perusahaan Konsorsium (Mitsubishi Corporation, PT Wijaya Karya (Perserto) TBK, SEPCOIII Electric Power Construction Co.,Ltd).

6. Tim Investigasi PT PGE & Perusahaan Konsorsium melakukan wawancara ke salah satu warga di kampung 5 berinisial Y, pada saat itu sedang mencuci pakaian menggunakan air sungai sepanas dalam kondisi sudah bening, “alhamdulillah air normal kembali untuk mandi dan cuci² pakaian dan sudah biasa kalau musim hujan air agak keruh, namun untuk minum kami tetap pakai air bersih jalur pipa dari gunung bantuan CSR PT PGE dulu”, ungkap warga saat di wawancara tim Humas PGE.

7. Pembangunan PLTP LMB-2 yang berjalan saat ini dikerjakan oleh Perusahaan Konsorsium merupakan Proyek Strategis Nasional berdasarkan Perpres No. 3 Tahun 2016 dan Permen ESDM No. 40 Tahun 2014 dengan rencana kapasitas 55 MW sedang masuk tahap konstruksi yang telah berjalan lebih dari 1 tahun. Dalam menjalankan operasionalnya, perusahaan akan terus berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan kelancaran kegiatan operasional perusahaan serta keselamatan lingkungan dan masyarakat sekitar.

8. Kami menekankan bahwa PGE akan selalu menerapkan Prinsip Operational Excellence dan mengutamakan aspek kesehatan, keselamatan, keamanan, dan lingkungan dalam setiap aktivitas operasional rutin maupun non rutin termasuk menjadi concern kami terhadap pemenuhan prosedur yang diterapkan kepada semua kontraktor dan sub kontraktor dibawah perusahaan konsorsium yang terlibat dalam pembangunan PLTP Unit-2.

Demikian surat klarifikasi ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerja samanya, kami mengucapkan terima kasih.

Media Contact:
Ryan Dwi Gustriandha
Assistant Manager Government & Public Relation
PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) Area Lumut Balai
Email : ryan.gustriandha@pertamina.com

Berita Terkait

Top