Wabup OKI Resmikan Pemakaian Poli Rawat Jalan RSUD Kayuagung


OKI—RSUD Kayuagung kini memiliki poli rawat jalan yang nyaman bagi pasien. Perbaikan ini merupakan upaya Pemkab OKI dalam meningkatkan layanan di sektor kesehatan

“Bagian upaya kita untuk meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat” Ungkap Wakil Bupati OKI, H.M. Dja’far Shodiq saat meresmikan pemakaian poli rawat jalan RSUD Kayuagung, Sabtu (16/10)

Gedung setinggi 2 lantai itu kini telah selesai direnovasi. Pada Lantai 1 terdapat ruang layanan pendaftaran, Untuk melakukan pendaftaran, pihak RSUD memberikan kemudahan dengan sistem elektronik sehingga pasien tidak perlu panjang mengantri

“Pendaftaran melalui tiket elektronik, cukup menunggu nanti dipanggil oleh petugas untuk diarahkan ke poli yang dituju” ungkap Direktur RSUD Kayuagung, dr. Asri

Gedung rawat jalan RSUD Kayuagung memiliki 11 poli spesialis antara lain, penyakit dalam, bedah, anak (dan tumbuh kembang, gigi dan mulut, telinga, hidung, tenggorokan, kepala dan leher (THT-KL), syaraf, akupuntur, kulit dan kelamin, kebidanan dan kandungan, KB rumah sakit (PKBRS) dan poli mata ditambah layanan umum lainnya seperti fisio terapi, gizi, Promosi kesehatan, Konseling dan testing HIV, Rekam medis, Farmasi rawat jalan, Poli umum dan pemeriksaan kesehatan serta BPJS rumah sakit

“Kedepannya direncanakan untuk melengkapi layanan spesialistik lainnya seperti jiwa, geriatri, dan paru. Selain itu juga layanan pemeriksaan kesehatan (medical check up/MCU) yang lebih lengkap” terang dia.

Selain itu tambah Asri kini RSUD Kayuagung telah memiliki ruang operasi emergency serta layanan operasi katarak dengan teknik fakoemulsifikasi

“Ruang operasi (OK) emergensi di IGD dibuat untuk melayani pasien-pasien dicurigai covid-19 yang membutuhkan tindakan segera, karena beberapa bulan yang lalu sangat sulit merujuk pasien-pasien tersebut, sehingga resiko kematian dan kecacatan jadi meningkat” terangnya

Kedepannya, ruangan OK IGD dapat juga digunakan untuk pasien lain yang memerlukan ruangan operasi khusus seperti pasien dengan pengakit TB paru

Sementara tindakan fakoemulsifikasi tambahnya merupakan tindakan dengan teknologi canggih yang dapat melakukan operasi katarak maupun operasi mata lainnya dengan hanya membuat sayatan kecil, sehingga dapat meminimalkan komplikasi dan hasil jadi lebih sempurna

“Pasien setelah dilakukan tindakan fako tidak memerlukan rawat inap di RS, jadi tidak membebani pasien dan keluarga” terang dia

Melalui peresmian poli rawat jalan dan ruang operasi ini, diharapkan RSUD Kayuagung dapat meningkatkan kualitas pelayanannya

“Tujuan utamanya ialah demi mewujudkan salah satu dari komitmen Pak Bupati, yaitu memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi setiap masyarakat yang datang berobat.” Tutupnya. (Dis)

Berita Terkait

Top